Sering kali terdengar pertanyaan skeptis, "Lulusan Sastra Inggris mau kerja apa?" Pertanyaan ini semakin menguat ketika seorang mahasiswa Sastra Inggris sibuk berbulan-bulan menganalisis novel, puisi, atau drama untuk skripsinya. Dari luar, kegiatan ini tampak jauh dari kebutuhan industri modern yang serba cepat dan berbasis data. Namun, inilah kesalahpahaman terbesar. Skripsi Sastra Inggris bukanlah sekadar tugas akhir akademis, melainkan sebuah portfolio tersembunyi dan pusat pelatihan intensif yang mengasah keterampilan bernilai jual tinggi di dunia kerja. Saat Anda membedah sebuah karya sastra, Anda tidak hanya membaca cerita. Anda sedang melatih serangkaian kemampuan yang sangat dicari oleh perusahaan di berbagai sektor. Mari kita bongkar "nilai jual" di balik skripsi Sastra Inggris. 1. Kemampuan Riset dan Analisis Mendalam (Deep Research & Analysis) Proses di Skripsi: Untuk menyusun argumen yang kuat, Anda harus melakukan riset mendalam. Anda menc...
Banyak orang beranggapan bahwa dalam menyusun skripsi, tesis atau disertasi tidak diperbolehkan mengutip atau mengcopy dari karya ilmiah lain. Padahal sebenarnya, hal itu syah dan diperbolehkan selama kita juga mencantumkan sumber atau referensi karya ilmiah tersebut sesuai kaidah yang berlaku. +62 877 39 38 3777 | +6282136669888 | +62 898 0474 999